BIONS | 2023-12-01

TLKM Terus Kejar Peningkatan Pelanggan

 

 

PT. Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau TLKM adalah badan usaha milik negara yang bergerak di sektor jasa telekomunikasi dan jaringan di Indonesia, mencatatkan pertumbuhan yang kuat di  kuartal III 2023. Bagaimana gambaran kinerja TLKM di Kuartal III 2023? Rekomendasi apa yang diberikan oleh Tim Research BNI Sekuritas? Cek selengkapnya dalam artikel ini!

Baca juga: SMGR Menjaga Profitabilitas

Kinerja TLKM Kuartal III 2023 

Laba inti TLKM 3Q23 tumbuh sebesar 12,9% QoQ dan 8,0% YoY, sehingga laba inti pada sembilan bulan terakhir tahun ini telah mencapai Rp19.644 miliar atau naik 1,2% YoY. Peningkatan sebagian besar didorong oleh penurunan OPEX (biaya operasional) sebesar -5,1% QoQ. Hal ini membuat margin EBITDA juga naik dari 51,9% pada kuartal II 2023 ke 54,8% di kuartal III 2023. Sementara itu, pendapatan Telkomsel juga tercatat tumbuh sebesar 29,6% QoQ menjadi Rp29.183 miliar setelah konsolidasi Indihome B2C ke dalam Telkomsel di Kuartal III 2023 (sesuai ekspektasi). 

 

Perkembangan Inisiatif FMC (Fixed-Mobile Convergence) & InfraCo (Infrastructure Company)

Setelah konsolidasi Indihome pada 1 Juli 2023, TLKM telah mewujudkan beberapa sinergi di Kuartal III 2023, salah satunya adalah peluncuran "Telkomsel One" pada 21 Juli 2023. Saat ini, manajemen sedang berfokus pada konversi pelanggan Telkomsel menjadi pelanggan Indihome dan sebaliknya. Penetrasi konvergensi telah mencapai sekitar 30% dan karena ada konsolidasi toko customer service, maka ada potensi penghematan biaya operasional Rp 500 miliar untuk 2H23F (0,7% dari total OPEX FY23F). Manajemen juga telah membagikan informasi perusahaan lainnya untuk InfraCo (fiber & pusat data) yang diperkirakan selesai pada akhir 2023, dan diperkirakan akan beroperasi secara komersial dimulai awal 2024. InfraCo diproyeksi bisa menaikkan pendapatan TLKM secara bertahap. 

 

Fokus Pada High-Value Subscribers

Pada Kuartal III 2023, TLKM mencatatkan peningkatan pelanggan sebanyak 5 juta pelanggan menjadi 158,3 juta pelanggan. Manajemen menjaga strategi Customer Value Maximization (CVM) yang fokus untuk mendapatkan high-value subscribers dan meningkatkan pengalaman existing customers sambil memaksimalkan nilai pelanggan mereka melalui penawaran yang dipersonalisasi. Hal ini terproyeksi dalam ARPU (Average Revenue Per User) TLKM yang turun tipis sebesar -2,2% QoQ meskipun pelanggan meningkat signifikan. TLKM juga terus mencari peluang untuk menyesuaikan harga secara personal (personalized level).  

 

Rekomendasi Tim Research BNI Sekuritas

Tim Research BNI Sekuritas menaikan rekomendasi 3M BUY/12M BUY dengan TP naik menjadi Rp 4.200 dari sebelumnya Rp 4.100. TLKM masih memiliki keunggulan kompetitif struktural karena operasi yang terintegrasi dan jaringan yang komprehensif. Dapatkan info Market Update setiap harinya dengan mulai investasi kamu di BIONS by BNI Sekuritas! Download dan registrasi sekarang untuk capai peluang investasimu! Dapatkan kombo hadiah menarik berupa Voucher 50K plus Cashback 100% Fee Broker dengan menggunakan kode referal BIONS. Mulai investasi kamu  #BersamaBIONS!

 

Disclaimer on:
Analisis, Informasi dan pendapat yang tercantum dalam dokumen ini, telah disusun berdasarkan informasi yang tersedia atau diperoleh dengan itikad baik dari sumber-sumber yang diyakini dapat dipercaya. Tidak ada pernyataan atau jaminan, baik tersurat maupun tersirat, yang dibuat oleh BNI Sekuritas mengenai keakuratan kelengkapan informasi yang terkandung di dalamnya. Analisis ini hanya untuk informasi Anda dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran, atau pemenuhan atas suatu penawaran, untuk membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan transaksi akan kembali kepada keputusan investor.

Related Tutorial

Author Detail

BIONS


Halo, saya DINA - chatbot BIONS, siap membantu kamu. Untuk memulai percakapan mohon lengkapi data berikut