Sobi, pasti kamu tahu dong istilah ARA dan ARB dalam investasi? Mari sedikit kita bahas, ARA atau Auto Reject Atas adalah batas kenaikan harga tertinggi dari saham pada yang ditentukan dalam kurun waktu satu hari perdagangan. Sedangkan ARB atau Auto Reject Bawah adalah persentase batas penurunan maksimum dari suatu saham dalam satu hari. Mulai bulan September 2023 terdapat normalisasi batas auto rejection simetris loh, menjadi berapa persentase auto rejection? apa pengaruhnya? Bagaimana perhitungan ARA dan ARB pada harga saham? Yuk simak selengkapnya!
Baca juga: Kenali Istilah ARA dan ARB dalam Saham
Pada Senin, 4 September 2023, PT Bursa Efek Indonesia mulai memberlakukan ketentuan normalisasi persentase batasan auto rejection atas dan bawah secara simetris Tahap II. Hal tersebut merupakan tindak lanjutan setelah kebijakan ARB Tahap I menjadi 15% di bulan Juni lalu. Penentuan ini sesuai dengan Surat Keputusan Direksi Bursa Efek Indonesia (BEI) Nomor Kep-00055/BEI/03-2023 yang telah dikeluarkan di tanggal 30 Maret 2023.
Besar persentase Auto Rejection Tahap II
Pemberlakuan ketentuan persentase tahap II ini bertujuan untuk melindungi para pemegang saham dari fluktuasi harga yang signifikan. Biarpun peluang mendapat keuntungan jangka pendek relatif tinggi, tetapi saat investasi saham sering mengalami ARA dan ARB berarti saham tersebut memiliki risiko dan return yang tinggi. Saham yang sering kali mengalami Auto Rejection Atas dan Auto Rejection Bawah, saham tersebut memiliki tingkat likuiditas rendah.
Dengan adanya ARA dan ARB, investor bisa bertransaksi dengan lebih aman dari fluktuasi harga saham dan pasar berjalan dalam kondisi wajar. Jadi, sebelum kamu melakukan transaksi saham pastikan kamu melakukan analisa pergerakan saham. Sobi, gimana kamu setelah lebih tahu ARA dan ARB kamu jadi semakin yakin untuk investasi?
Download dan registrasi sekarang untuk capai peluang investasimu! Dapatkan kombo hadiah menarik berupa Voucher 50K plus Cashback 100% Fee Broker dengan menggunakan kode referal BIONS. Mulai investasi kamu #BersamaBIONS!
Author Detail
BIONS