IHSG Melemah, Asing Net Buy Saham-Saham Ini!

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan sesi II perdagangan Selasa, 6 Juni 2023 kemarin ditutup terkoreksi 0,22% ke level 6.618,92. IHSG dibuka di zona merah, lalu bergerak fluktuatif hingga menyentuh titik tertinggi di level 6.677,56 sebelum akhirnya ditutup koreksi. Dalam lima hari perdagangan, IHSG masih terkoreksi 1,02%. Selain itu, secara year to date (ytd) IHSG membukukan koreksi sebesar 3,38%.

Pelemahan IHSG tersebut dipengaruhi oleh penurunan saham sektor teknologi 1,42% dan saham sektor konsumer non primer 0,32%. Sebaliknya, penguatan melanda saham sektor transportasi 1,96%, sektor kesehatan 1,67%, sektor properti 1,82%, dan sektor keuangan 0,41%.

Turunnya IHSG tidak signifikan berpengaruh pada lima saham yang mengalami penguatan. Kelima saham tersebut yaitu, PT Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP) naik Rp 185 (20%) menjadi Rp 1.110, PT MD Pictures Tbk (FILM) menguat Rp 390 (17,65%) menjadi Rp 2,600, dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) naik Rp 66 (16,75%) menjadi Rp 460. Tidak hanya menguatnya lima saham tersebut, investor asing pun melakukan aksi beli dalam situasi IHSG yang melemah tersebut dengan pembelian bersih (net buy) di seluruh pasar sebesar Rp200,46 miliar, di pasar reguler sebesar Rp216,36 miliar. Sementara itu, investor asing tercatat melakukan penjualan asing di pasar negosiasi dan tunai sebesar Rp15,90 miliar.

Berikut 10 Net Foreign Buy yang menjadi incaran asing:

1. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) - Rp150,4 miliar
2. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) - Rp113,7 miliar
3. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) - Rp109,7 miliar
4. PT Indosat Tbk. (ISAT) - Rp63,5 miliar
5. PT MD Pictures Tbk. (FILM) - Rp53,4 miliar
6. PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) - Rp32,9 miliar
7. PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) - Rp30,8 miliar
8. PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) - Rp19,3 miliar
9. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) - Rp19,2 miliar
10. PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) - Rp18,9 miliar

IHSG atau Indeks Harga Saham Gabungan adalah indeks saham yang digunakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai indikator untuk mengukur performa pasar saham di Indonesia. Naik turunnya IHSG dipengaruhi oleh kondisi politik dan juga perekonomian negara.

Baca juga: Ketahui Indeks Saham, Pemula Harus Paham

Sobi jika kamu melakukan investasi saham dengan aplikasi BIONS by BNI Sekuritas, kamu bisa melihat insight saham harian seperti Rekomendasi, saham Favorit, saham Trending, Gainer dan Loser pada Stock Homepage. Dengan adanya data-data tersebut kamu mempunyai referensi saham apa yang bisa kamu beli nantinya. Yuk, mulai investasi kamu #BersamaBIONS lakukan registrasi melalui aplikasi BIONS atau web app.bions.id, atau klik disini. Ada promo menarik loh!